TEMPO.CO, Pontianak - Sebanyak 26 tim barongsai dipastikan tampil dalam atraksi lomba Barongsai Tradisional se-Kalimantan Barat yang dipusatkan di Singkawang Grand Mall, 21-22 Februari 2018. Koordinator atraksi perlombaan Barongsai Tradisional se-Kalbar, Lo Abidin, mengatakan pertandingan ini adalah rangkaian kegiatan perayaan Imlek dan Cap Go Meh Singkawang.
Baca juga: 6 Titik Kemeriahan Perayaan Imlek 2018 di Hong Kong
Tim berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Barat. "Ada yang dari Sintang, Melawi, Kota Pontianak, Mempawah, Sambas serta daerah lainnya termasuk Kota Singkawang selaku tuan rumah," ujar Lo Abidin katanya di Singkawang, Rabu, 21 Februari 2018.
Setiap tim, kata dia, akan diberikan waktu tampil sekitar 20 menit. Setiap penampilan tim langsung dinilai oleh tim juri. "Tim juri dari Jakarta, Aceh, Kalimantan Selatan, dan Yogyakarta," tuturnya.
Dalam perlombaan ini panitia sudah menyiapkan total hadiah puluhan juta rupiah. "Silahkan saksikan, karena acara ini baru pertama kali digelar sebagai rangkaian Imlek dan Cap Go Meh di Kota Singkawang," kata dia.
Baca Juga:
Usai perlombaan, panitia juga akan melakukan eksebisi atau show bagi tim barongsai yang akan tampil di hadapan umum di Stadion Kridasana pada 23-24 Februari.
Dia berharap perlombaan barongsai yang diikuti tim se-Kalimantan Barat ini dapat berjalan sportif dan peserta mengikuti aturan yang ada. "Karena tujuan digelarnya perlombaan ini tidak lain sebagai ajang pelestarian budaya Tionghoa sekaligus mencari bibit berbakat di Kalbar dalam permainan barongsai," katanya.
ANTARA
Artikel Lain: Gong Xi Fa Cai, Ini 6 Fakta Menarik tentang Barongsai