Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terungkap, Ada Ribuan Bangunan Suku Maya Kuno yang Tersembunyi

Reporter

image-gnews
Di tempat kedua ada Pantai Tulum, di Meksiko. Reruntuhan bangunan bersejarah dari suku Maya dan perbukitan yang menghiasi membuat tempat ini menjadi favorit supermodel dunia, Cara Delevingne. Education Images/UIG via Getty Images
Di tempat kedua ada Pantai Tulum, di Meksiko. Reruntuhan bangunan bersejarah dari suku Maya dan perbukitan yang menghiasi membuat tempat ini menjadi favorit supermodel dunia, Cara Delevingne. Education Images/UIG via Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Kota Guatemala - Kelompok purbakala internasional berhasil mengungkap adanya ribuan bangunan Suku Maya kuno di Guatemala yang sebelumnya tidak diketahui. Bangunan-bangunan itu meliputi  pramida, istana dan jalan setapak.

Baca juga: Mengenal Komunitas Muslim Suku Maya

Pengungkapan bangunan Maya kuno itu dilakukan dengan menggunakan teknologi laser penembus tanah.  Yayasan PACUNAM menyatakan temuan tersebut memungkinkan peneliti memetakan garis besar puluhan kota Maya kuno.

“Kota-kota Maya kuno itu baru ditemukan dan tersembunyi di bawah hutan lebat selama berabad-abad setelah ditinggalkan penduduk aslinya,” demikian pernyataan yayasan PACUNAM Guatemala Kamis.

Peradaban Maya kuno adalah salah satu yang paling maju di Mesoamerica. Salah satu tandanya adalah adanya unsur matematika dan teknik canggih sehingga memungkinkan peradaban itu menyebar ke seluruh Amerika Tengah dan Meksiko selatan.

Penelitian itu menggunakan teknologi LIDAR, yang memanfaatkan cahaya dari laser untuk membuat pengamatan terinci tentang bangunan terkubur. "Bangunan yang diperkuat dan adanya jalan besar setapak menunjukkan modifikasi pada lanskap alami yang dibuat oleh Maya pada skala yang sebelumnya tak terbayangkan," kata Francisco Estrada-Belli dari Universitas Tulane.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kelompok arkeolog tersebut mengamati lebih dari 810 mil persegi atau 2.100 km persegi hutan Peten. Mereka bahkan mengungkapkan adanya sebuah piramida di jantung kota Maya kuno Tikal, sebuah tujuan wisata utama di Timur Laut Guatemala.

Piramida yang ditemukan memiliki ketinggian hampir 30 meter dan sebelumnya dikira sebagai sebuah gunung kecil.

Permukiman Maya paling awal dibangun pada sekitar 1.000 tahun sebelum Masehi dan sebagian besar kota utama Maya ambruk pada 900 Masehi. Penyebab keruntuhannya tetap menjadi pusat perdebatan sengit akademis hingga sekarang.

ANTARA | REUTERS

Berita lain: Menjelajahi Rumah Tjong A Fie, Memahami Sepenggal Sejarah Medan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Reruntuhan Kuno Paling Terkenal di Dunia yang Terdaftar dalam Situs Warisan Dunia UNESCO

19 Agustus 2023

Wisatawan mengunjungi kuil Parthenon saat mengunjungi situs bersejarah Acropolis di Athena, Yunani, 13 Maret 2020. REUTERS/Costas Baltas
5 Reruntuhan Kuno Paling Terkenal di Dunia yang Terdaftar dalam Situs Warisan Dunia UNESCO

Di antara kekayaan yang ada, beberapa di antaranya memiliki nilai yang istimewa sehingga masuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO.


Hari Cokelat Sedunia, Begini Sejarah Cokelat Menyebar ke Seluruh Dunia

7 Juli 2023

Ilustrasi kue cokelat atau chocolate cake. Pixabay.com/
Hari Cokelat Sedunia, Begini Sejarah Cokelat Menyebar ke Seluruh Dunia

Hari ini, 7 Juli dirayakan sebagai Hari Cokelat Sedunia. Bagaimana kisahnya dari Suku Maya menyebar ke seluruh dunia.


Penemuan Kota Tua Suku Maya Berusia 2.000 Tahun di Guatemala, Ada Jalan, Piramida Hingga Waduk

19 Januari 2023

Rendering seniman menunjukkan rekonstruksi kota Maya kuno yang terletak di area yang dikenal sebagai Mirador-Calakmul Karst Basin (MCKB) di Guatemala utara dan Campeche selatan, Meksiko, setelah penelitian menggunakan teknologi laser LiDAR oleh tujuh yayasan dan organisasi. FARES USA/Handout via REUTERS
Penemuan Kota Tua Suku Maya Berusia 2.000 Tahun di Guatemala, Ada Jalan, Piramida Hingga Waduk

Temuan tentang kota tua suku Maya itu dipublikasikan dalam jurnal Ancient Mesoamerica pada bulan Desember.


Teknologi LiDAR Ungkap Dugaan Jaringan Jalan Raya Pertama di Dunia

19 Januari 2023

Rendering seniman menunjukkan rekonstruksi kota Maya kuno yang terletak di area yang dikenal sebagai Mirador-Calakmul Karst Basin (MCKB) di Guatemala utara dan Campeche selatan, Meksiko, setelah penelitian menggunakan teknologi laser LiDAR oleh tujuh yayasan dan organisasi. FARES USA/Handout via REUTERS
Teknologi LiDAR Ungkap Dugaan Jaringan Jalan Raya Pertama di Dunia

LiDAR menemukan apa yang telah disembunyikan selama ribuan tahun oleh hutan lebat di Guatemala utara dan Meksiko selatan. Bukan cuma jalan raya.


Arkeolog Ungkap Teka Teki Istana Suku Maya, Ada Makam Sekunder

7 Januari 2020

Di tempat kedua ada Pantai Tulum, di Meksiko. Reruntuhan bangunan bersejarah dari suku Maya dan perbukitan yang menghiasi membuat tempat ini menjadi favorit supermodel dunia, Cara Delevingne. Education Images/UIG via Getty Images
Arkeolog Ungkap Teka Teki Istana Suku Maya, Ada Makam Sekunder

Diduga dihuni elite Suku Maya, sekitaran situs istana itu akan ditanami kembali pepohonan untuk melindunginya dari kikisan cuaca.


27 Situs Purbakala Suku Maya Kuno Ditemukan Melalui Peta Online

22 Oktober 2019

Artefak pembakar, yang biasa digunakan ritual pada masa pra-Hispanik berada dalam gua Balamku, yang terletak di situs arkeologi Chichen Itza di semenanjung Yucatan, Meksiko 4 Maret 2019. Gua tersebut ditemukan 50 tahun lalu oleh sekelompok petani Maya. INAH - National Institute of Anthropology and History/Karla Ortega/Handout via REUTERS
27 Situs Purbakala Suku Maya Kuno Ditemukan Melalui Peta Online

Profesor arkeologi Universitas Arizona ini membuat terobosan tak lama setelah ia melakukan penelitian di situs purbakala Ceibal, Guatemala.


Kiamat Telah Lewat, Bagaimana Tafsir Ilmiahnya?  

24 Desember 2012

Dukun Suku Peru menari dalam upacara menangkal kiamat di sebuah pantai di Lima, Peru (20/12). REUTERS/Mariana Bazo
Kiamat Telah Lewat, Bagaimana Tafsir Ilmiahnya?  

Kiamat Maya, yang ramai dibicarakan bakal jatuh pada 21 Desember 2012, ternyata lewat begitu saja. Simak majalah Tempo hari ini.


Tak Jadi Kiamat, Undian pun Melayang

22 Desember 2012

Ilustrasi kiamat 2012. end-2012.com
Tak Jadi Kiamat, Undian pun Melayang

Kiamat yang urung beraksi kemarin akhirnya juga bikin kecele banyak orang di berbagai belahan dunia.


Pelajaran dari Kiamat Suku Maya

21 Desember 2012

Pendeta suku maya berdoa dekat api suci dalam upacara pra-Hispanik
Pelajaran dari Kiamat Suku Maya

Isu kiamat adalah saat tepat manusia untuk sadar dengan kondisi bumi.


Sebagian Dunia Sudah Lewati Kiamat Suku Maya

21 Desember 2012

Tiga orang dukun Suku Peru, merapal mantra sambil memegang bola dunia dalam ritual menangkal kiamat di sebuah pantai di Lima, Peru (20/12). REUTERS/Mariana Bazo
Sebagian Dunia Sudah Lewati Kiamat Suku Maya

Dunia belum berakhir, salam hormat Selandia Baru.