Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Wisata Unik, Belajar Membuat Jenang Lamaran di Blitar

image-gnews
 Seorang wisatawan sedang belajar cara membuat jenang di Omah Jenang Kelapa Sari, Jalan Masjid Nomor 46, Rejowinangun, Kademangan, Blitar, Jawa Timur.
Seorang wisatawan sedang belajar cara membuat jenang di Omah Jenang Kelapa Sari, Jalan Masjid Nomor 46, Rejowinangun, Kademangan, Blitar, Jawa Timur.
Iklan

TEMPO.CO, Blitar - Jenang lamaran atau jenang lengket, dalam kultur masyarakat Jawa Timur, menjadi peranti wajib yang kudu ada dalam prosesi lamaran. Menurut filosofinya, jenang dipercaya dapat mempererat hubungan kedua calon pengantin.

Baca juga: Tiga Wisata Favorit di Kebun Kopi Blitar yang Hits

Jenang lamaran juga menjadi simbol komitmen pasangan untuk menjalin hubungan yang serius.

Namun, dari waktu ke waktu, jenang lamaran tak cuma diproduksi ketika ada hajatan besar. Masyarakat mulai memasaknya untuk keperluan konsumsi sehari-hari, seperti teman minum teh. Bahkan dijadikan oleh-oleh.

Salah satu pembuat jenang untuk keperluan buah tangan adalah Hendri Christiawan. Ia punya rumah produksi bernama Omah Jenang Kelapa Sari. Lokasinya di Jalan Masjid Nomor 46, Rejowinangun, Kademangan, Blitar.

Uniknya, di sana, wisatawan tak hanya bisa berbelanja jenang, tapi juga dapat mempelajari seluk-beluk, filosofi, hingga cara membuat jenang. Rumah ini dikenal menjadi tempat wisata edukasi dan telah mendapatkan sertifikat dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.

“Kami membuka sekolah jenang. Wisatawan bisa datang untuk kursus,” tutur Hendri kepada Tempo, 21 Januari lalu di Blitar. Ada pula yang datang untuk magang. “Waktu magangnya macam-macam. Biasanya dua pekan,” ucapnya.

Wisatawan yang berniat magang bisa diajari cara mengolah jenang, cara memasarkan, hingga cara mengatur manajemennya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kalau tak ingin magang lama-lama, pengunjung tetap bisa mencoba berlatih cara memasak jenang. Mereka diperkenankan masuk ke dapur pembuatannya. Di dapur itu, terdapat tungku besar yang bernama jedi.

Satu jedi dapat menampung 100-125 biji kelapa, 30 kilogram ketan, dan 30 kilogram gula kelapa. Semua komponen itu terus-terusan diaduk supaya lembek dan lengket. Proses pengadukannya kira-kira 7 jam.

Sepanjang hari, produksi jenang terus berlangsung. Jadi wisatawan yang datang bisa menjajal mengaduk jenang di wajan raksasa itu.

Spatula untuk mengaduk dibuat dari kayu khusus, yakni kayu akasia. Begitu pula dengan kayu bakar untuk perapiannya. “Alasannya supaya panasnya tahan lama,” kata Hendri.

Setelah belajar membuat jenang, wisatawan dapat membawanya pulang. Harga jenang itu per kilogram dibanderol Rp 25-30 ribu. Bisa dibawa sebagai buah tangan. Tahan sampai 1 tahun bila disimpan di lemari penyejuk.

Bila ingin mampir ke sana, Omah Jenang Kelapa Sari tak jauh-jauh amat dari Stasiun Blitar. Jaraknya cuma 7 kilometer. Bila ditempuh menggunakan kendaraan, estimasi waktunya kurang lebih 17 menit. Namun hanya bisa dijangkau dengan kendaraan pribadi. Bisa juga dengan ojek online. Tarifnya  berkisar Rp 10 ribu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

6 hari lalu

Lumpia isi tahu udang menjadi salah satu jenis gorengan yang tetap sehat untuk menu buka puasa/Foto: Tupperware
Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?


10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

8 hari lalu

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu. Foto: Canva
10 Makanan Paling Aneh di Dunia, Ada Keju Busuk hingga Sup Kura-kura

Berikut ini deretan makanan paling aneh di dunia, di antaranya keju busuk asal Italia, Casu Marzu, dan fermentasi daging hiu.


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

9 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

10 hari lalu

Empal Gentong. Shutterstock
Singgah ke Cirebon saat Libur Lebaran, Jangan Lupa Cicip Tiga Kuliner Lezat dan Bersejarah Ini

Cirebon memiliki sejumlah kuliner yang bersejarah dan memiliki cita rasa yang lezat.


Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

12 hari lalu

Gurame Nyat Nyat. Foto : yummy app
Resep Gurame Nyat Nyat Kuliner Primadona Khas Bangli

Gurame nyat nyat adalah kuliner primadona yang banyak diminati wisatawan domestik dan manca negara saat berkunjung ke Bangli, Bali. Ini resepnya.


5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

14 hari lalu

Biryani, Hyderabad. Unsplash.com/Shreyak Singh
5 Destinasi yang Menyajikan Makanan Khas Idul Fitri di India

Kota-kota di India ini bisa menjadi inspirasi destinasi para pecinta kuliner mencicipi hidangan khas Idul Fitri


Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

22 hari lalu

Mi lethek khas Bantul, Yogyakarta. Dok. Visiting Jogja
Tren Wisata Kuliner Jadi Momentum Gerakkan Penggunaan Bahan Pangan Lokal

Banyak bahan baku pangan lokal yang bisa digunakan sebagai subtitusi bahan impor untuk membuat produk kuliner sejenis, seperti mi.


Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

24 hari lalu

Ilustrasi berbagi foto kuliner di media sosial. Digitalcoco.com
Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.


Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

27 hari lalu

Bebek Songkem. (dok. Indonesia Kaya)
Mengulik Keragaman Kuliner Khas Jawa Timur, Banjarmasin, hingga Lombok

Ada tiga episode web series dalam format dokumenter membahas tentang filosofi, cara hingga tips memasak kuliner setiap daerah


5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

28 hari lalu

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook. Foto: Canva
5 Kreasi Resep Pisang Ijo untuk Berbuka Puasa yang Enak

Bahan makanan pisang ijo bisa dikreasikan menjadi beragam jenis hidangan menarik. Berikut 5 kreasi resep pisang ijo yang bisa Anda recook.