TEMPO.CO, Lombok Barat - Kapal Pesiar MV Aida Cara singgah di Pelabuhan Lembar, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, Selasa, 2 Januari 2018. Kapal pesiar ini membawa 1.062 wisatawan mancanegara dan 367 anak buah kapal.
Baca juga: 3 Jurus Hemat Wisata dengan Kapal Pesiar
"Kapal pesiar tergolong mewah itu adalah kapal berbintang yang pertama kali singgah di Lombok pada awal tahun 2018," kata General Manager PT. Pelabuhan Indonesia (Pelindo) III Cabang Lembar Baharuddin, di Lombok Barat.
Dia mengatakan kapal pesiar itu tiba di Pelabuhan Lembar sekitar pukul 09.00 WITA. Sebelum bersandar di NTB, kapal ini telah berkunjung ke Pelabuhan Komodo di Nusa Tenggara Timur serta Pelabuhan Benoa di Bali. Para penumpang yang sebagian besar berusia lanjut turun ke daratan untuk berkeliling ke sejumlah objek wisata di Pulau Lombok. Mereka dipandu oleh agen perjalanan wisata.
Rute yang ditawarkan agen perjalanan wisata berbeda-beda atau tergantung minat dari para wisatawan, yakni kawasan wisata pantai Senggigi, Taman Narmada, atau pusat kerajinan dan oleh-oleh di Kabupaten Lombok Barat dan Kota Mataram.
Tidak hanya penumpang yang menikmati pesona indahnya Pulau Lombok. Sebanyak 20 anak buah kapal pesiar MV Aida Cara juga menyempatkan diri gowes atau menyisir jalanan dengan bersepeda di sepanjang pinggir pantai Kecamatan Sekotong.
Kapal ini meninggalkan Pelabuhan Lembar sekitar pukul 20.00 WITA, di hari yang sama. Baharuddin mengatakan MV Aida Cara adalah salah satu kapal pesiar milik AIDA Cruise, perusahaan kapal pesiar dari Jerman.
Kapal pesiar itu memiliki fasilitas mewah dan menawarkan berbagai kemudahan bagi para wisatawan, mulai dari sensasi berlayar di kapal bintang lima, menikmati kuliner dari seluruh belahan dunia, hiburan setiap hari, hingga tempat wisata. Pemandangan lautan bebas akan menjadi penorama indah yang sehari-hari dinikmati para pelanggannya.
"Ditambah lagi, pelayanan personal kepada tamu diterapkan demi kenyamanan tinggal di atas kapal pesiar yang dapat menampung lebih dari seribu orang ini," ujar Baharuddin.
ANTARA