Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jumlah Turis Naik, Komodo Dikhawatirkan Incar Manusia

Reporter

image-gnews
Pembalap MotoGP, Valentino Rossi (kedua kiri atas) berfoto bersama Komodo saat mengunjungi Kepulauan Komodo, NTT. Rossi mengambil rehat ajang balap MotoGP dengan mengunjungi Labuan Bajo. Twitter.com/@Valeyellow46
Pembalap MotoGP, Valentino Rossi (kedua kiri atas) berfoto bersama Komodo saat mengunjungi Kepulauan Komodo, NTT. Rossi mengambil rehat ajang balap MotoGP dengan mengunjungi Labuan Bajo. Twitter.com/@Valeyellow46
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Timur Ardu Marius Jelamu meminta pola kunjungan wisatawan ke Pulau Komodo di Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores, ditata ulang karena sudah tidak beraturan. "(Saat ini) sudah membeludak dan tidak beraturan lagi," kata Marius di Kupang, Rabu, 8/11.

Baca juga: Wisatawan Asal Singapura Digigit Komodo

Ia mengkhawatirkan jika tak ditata ulang pola kunjungan turis ke Pulau Komodo itu bisa mengganggu ekosistem serta keselamatan habitat binatang purba raksasa Komodo (varanus kommodoensis).

"Saya sudah membicarakan masalah tersebut dengan otoritas Taman Nasional Komodo (TNK), termasuk rencana untuk menyurati pihak Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan," kata dia .

Taman Nasional Komodo (TNK) kini menjadi salah satu destinasi wisata primadona di Indonesia. Apalagi kawasan ini dtetapkan menjadi salah satu dari tujuh keajaiban dunia (New7 Wonders).Dua ekor komodo bertarung dengan sangat sengit, komodo dapat berlari dengan kecepatan 20 Km/perjam, dan mampu menyelam hingga kedalaman 4 meter. Dailymail

Marius menjelaskan surat tersebut intinya meminta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan agar segera mengadakan rapat koordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan otoritas TNK untuk mengatur kembali mekanisme kunjungan wisatawan ke Pulau Komodo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Marius mengatakan arus kunjungan wisatawan ke Pulau Komodo yang tidak beraturan itu, sudah dikeluhkan oleh wisatawan internasional. Mereka sempat melontarkan hal itu ketika diadakan Komodo Travel Mart beberapa waktu lalu. Membludaknya arus kunjungan itu dicemaskan dapat memancing agresifitas komodo.

"Agresifitas biawak raksasa itu memang sulit ditebak. Namun, yang dikhawatirkan saat mereka sudah mulai kekurangan binatang pemangsa. Dalam kondisi seperti ini, para pengunjung bisa menjadi target komodo," kata Marius.

Pola kunjungan yang perlu diatur itu berkaitan dengan waktu serta jumlah pengunjung. Misalnya, kunjungan pertama dari jam sekian sampai ke jam sekian, kemudian ada jedah waktu baru dilanjutkan dengan kunjungan berikutnya.

Kemudian, jumlah kunjungan wisatawan per hari ke Komodo juga harus dibatasi agar tidak merusak ekosistem. "Bila perlu kunjungan wisatawan dilakukan dengan pola pendaftaran. Sehingga sambil menunggu giliran, wisatawan bisa berkunjung ke destinasi lainnya yang ada di sekitar Komodo dan Labuan Bajo.”

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rumah Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar Dimasuki Biawak, Seliar Apakah Hewan Ini?

28 hari lalu

Seekor biawak di Pulau Biawak, Indramayu, Jawa Barat, 26 Juni 2014. Pada sore hari, biawak-biawak berenang di tepi pantai untuk memangsa ikan. TEMPO/Aditya Herlambang
Rumah Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar Dimasuki Biawak, Seliar Apakah Hewan Ini?

Rumah artis Teuku Wisnu dan Shireen Sungkar dimasuki biawak belum lama ini. Hewan apakah ini? Ada sekitar 80 jenis biawak di seluruh dunia,


Larangan Kapal Berlayar ke Pulau Komodo Diperpanjang hingga 20 Maret

38 hari lalu

Pulau Komodo. (Antara)
Larangan Kapal Berlayar ke Pulau Komodo Diperpanjang hingga 20 Maret

KSOP Kelas III Labuan Bajo memperpanjang larangan kapal wisata untuk berlayar ke Pulau Komodo Taman Nasional Komodo (TNK) hingga 20 Maret 2024.


Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

4 Oktober 2023

Wisatawan berkunjung di Pulau Rinca, Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur.  Tempo/Tony Hartawan
Kronologi Turis China Hilang di TKN Komodo

Tim SAR melaporkan hilangnya turis asal China di Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat.


5 Fakta Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank di NTT

15 September 2023

Kapolsek Komodo Ajun Komisaris Polisi Ivans Djarat (kiri) berdamai dengan sekuriti Bank BRI Unit Nggorang bernama Guido Andre Sandi setelah insiden penganiayaan di ATM KCU Nggorang, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, 13 September 2023 [istimewa]
5 Fakta Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank di NTT

Kapolsek Kompdo Ivans Djarat menganiaya seorang satpam bank di NTT gegara ditegur memakai helm saat di ATM. Berikut sederet faktanya.


Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank, Ini Kata Kompolnas dan Kapolres Manggarai Barat

15 September 2023

Ilustrasi penganiayaan
Kapolsek Komodo Aniaya Satpam Bank, Ini Kata Kompolnas dan Kapolres Manggarai Barat

Kapolsek Komodo menganiaya satpam bank di NTT menuai reaksi Kompolnas dan Kapolres Manggarai Barat. Ini kata mereka.


Garuda Indonesia Angkut Komodo dari Jakarta ke Labuan Bajo, Dukung Konservasi Satwa Endemik

16 Agustus 2023

Komodo di Labuan Bajo. Dok. Kemenparekraf
Garuda Indonesia Angkut Komodo dari Jakarta ke Labuan Bajo, Dukung Konservasi Satwa Endemik

Garuda Indonesia mengangkut 6 ekor komodo dari Jakarta untuk menuju Labuan Bajo atau translokasi ke habitat alaminya.


Taman Safari Bogor Lepas Liar Enam Komodo ke Cagar Alam Wae Wuul, NTT

15 Agustus 2023

Dua ekor anak komodo (Varanus komodoensis) berada di dalam kandang exhibit saat acara pemberangkatan komodo menuju habitat aslinya di Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 14 Agustus 2023. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bekerja sama dengan TSI Bogor dan PT Smelting memberangkatkan sebanyak 6 ekor komodo yang merupakan hasil pengembangbiakan di TSI Bogor. ANTARA/Arif Firmansyah
Taman Safari Bogor Lepas Liar Enam Komodo ke Cagar Alam Wae Wuul, NTT

Komodo merupakan spesies yang rentan terhadap kepunahan, dan dikategorikan sebagai spesies rentan dalam daftar IUCN Red List.


Sehari, DPPU Komodo Layani 33 Kl Avtur untuk 13 Pesawat

26 Juli 2023

DPPU Komodo Labuan Bajo melayani pengisian avtur pesawat di daerah itu. FOTO/Jhon Seo
Sehari, DPPU Komodo Layani 33 Kl Avtur untuk 13 Pesawat

Depo Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Komodo, Labuan Bajo, NTT, dalam sehari bisa menyalurkan 33 kilo liter (Kl) avtur untuk melayani 13 pesawat.


Selain Maung, Simak 5 Kendaraan Taktis Tempur Canggih Milik Pindad

25 Juli 2023

Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri) dan Menteri BUMN Erick Thohir mencoba kendaraan taktis Maung 4x4 di kompleks PT Pindad (Persero), Malang, Jawa Timur, Senin, 24 Juli 2023. Presiden Jokowi berkunjung ke PT Pindad (Persero) untuk meninjau produksi alat utama sistem senjata (alutsista) sekaligus membahas besarnya potensi ekspornya. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Selain Maung, Simak 5 Kendaraan Taktis Tempur Canggih Milik Pindad

Selain memproduksi mobil Maung, PT Pindad juga memiliki lima kendaraan taktis. Simak informasinya dan profil PT Pindad di sini:


Rangkaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk Penumpang Mulai Diuji Coba, Cek Fasilitasnya

4 Juli 2023

Presiden Jokowi meninjau pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung di Stasiun Tegalluar, Bandung, 13 Oktober 2022. Instagram/Sekretariat Kabinet
Rangkaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk Penumpang Mulai Diuji Coba, Cek Fasilitasnya

Kereta Cepat Jakarta-Bandung untuk penumpang dinamai Red Komodo atau Komodo Merah yang terinsporasi hewan khas Indonesia dari zaman prasejarah yakni komodo.