Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akibat Gempa Bumi, Permukaan Danau Tambing Naik 10 Meter

Reporter

image-gnews
Dokumen foto Danau Tambing di kawasan Taman Nasional Lore Lindu. ANTARA
Dokumen foto Danau Tambing di kawasan Taman Nasional Lore Lindu. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Permukaan air Danau Tambing di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah telah naik sekitar 10 meter akibat gempa bumi tektonik beberapa waktu lalu.

Hal itu dibenarkan Kepala Balai Besar Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Sudaryatna. Menurut dia beberapa tempat bersantai pengunjung, termasuk jalan yang dibangun sekitar tiga meter dari pinggiran danau, kini sudah menyatu dengan Danau Tambing. “Sudah tidak bisa lagi digunakan karena tertutup air danau,” kata Sudaryatna, di Palu, Selasa, 10/10. 

Menurut beberapa warga sekitar, permukaan air Danau Tambing memang semakin meluas.  "Kami baru saja dari danau itu, dan airnya sekarang sudah naik dibandingkan sebelum gempa bumi," kata Ny Yudi, salah seorang warga Kota Palu.

Hal senada dibenarkan Yan, salah seorang warga Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi. Ia mengatakan air Danau Tambing sekarang sudah meluas. "Pokoknya (posisi) jalan sekarang ini sudah berada di tengah-tengah danau.”

Gempa bumi berkekuatan 6,6 SR melanda wilayah Poso pada Senin, 29/5, silam sekitar pukul 22.35 WITA. Gempa itu diakibatkan oleh pergerakan sesar Palolo Grabben.

Gempa tersebut telah merusak beberapa bangunan, termasuk rumah pengamatan dan penelitian burung, rumah genset, dan sejumlah fasilitas lain di lokasi obyek wisata Danau Tambing. Ratusan rumah dan sejumlah gendung sekolah dan gereja serta masjid di Kecamatan Lore Utara juga rusak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Sudaryatna, Balai Besar TNLL akan memperbaiki sarana dan fasilitas yang rusak tersebut.

Danau Tambing selama beberapa tahun terakhir menjadi obyek wisata yang digemari wisatawan, termasuk turis asing. Kebanyakan wisatawan asing itu adalah pengamat dan peneliti burung. Danau Tambing memang dijuluki "surga" burung.

Di kawasan Danau Tambing, hidup 200-an jenis burung. Sebanyak 30 persen diantaranya satwa endemik hidup dan berkembangbiak di hutan sekitarnya. "Ini yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan," kata Sudayatna. 

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

10 November 2023

HUT Kota Makassar: Ini Alasan Kenapa Dijuluki sebagai Kota Daeng

Kota Daeng menjadi salah satu julukan bagi Kota Makassar. Mengapa demikian?


Festival Internasional Teluk Lalong Kabupaten Banggai Diramaikan 5 Negara

31 Agustus 2023

Kelompok seniman Rompong asal Kabupaten Banggai mempertontonkan tarian Saulu Kape pada Teluk Lalong International Festival di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, Kamis 24 Agustus 2023. ANTARA
Festival Internasional Teluk Lalong Kabupaten Banggai Diramaikan 5 Negara

Dilansir pada Antara, Festival internasional Teluk Lalong Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, diikuti lima negara dengan menampilkan karya seni budaya mereka dalam pembukaan acara tersebut, Kamis.


Menikmati Indahnya Sumur Raksasa Air Biru di Pusat Laut Donggala

12 Mei 2023

Pusat Laut atau Pusentasi yang berbentuk sumur raksasa di terletak di Desa Towale, Kecamatan Banawa Tengah, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. ANTARA/Nur Amalia Amir
Menikmati Indahnya Sumur Raksasa Air Biru di Pusat Laut Donggala

Pusat laut Donggala ini berupa sumur raksasa yang ada di tepi laut.


5 Keunikan Danau Paisupok, Danau Tersembunyi di Banggai Kepulauan

19 Oktober 2022

Danau Paisupok di Banggai. Dok. banggaikep.go.id
5 Keunikan Danau Paisupok, Danau Tersembunyi di Banggai Kepulauan

Ada sejumlah hal menarik yang dapat ditemukan saat berada di Danau Paisupok di Banggai Kepulauan.


Pendakian Gunung Lorekatimbu di Taman Nasional Lore Lindu Ditutup Demi Keselamatan

11 Oktober 2022

ano Kalimpaa atau yang dikenal dengan Danau Tambing, di Kawasan Taman Nasional Lore Lindu (TNLL), Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, kembali dibuka sejak 23 Oktober 2021. (ANTARA/Kristina Natalia)
Pendakian Gunung Lorekatimbu di Taman Nasional Lore Lindu Ditutup Demi Keselamatan

Di kawasan Taman Nasional Lore Lindu memang terdapat sejumlah objek wisata, termasuk gunung untuk aktivitas pendakian dan Danau Tambing.


Festival Raodhah, Bagian Haul Guru Tua yang Jadi Agenda Rutin Pariwisata Sulteng

12 Mei 2022

Seorang pengunjung melihat berbagai produk ekonomi yang dipasarkan dalam pameran UMKM Festival Raodhah tahun 2022, di Palu, Rabu malam, 11 Mei 2022.(ANTARA/Muhammad Izfaldi)
Festival Raodhah, Bagian Haul Guru Tua yang Jadi Agenda Rutin Pariwisata Sulteng

Festival Raodhah merupakan salah satu rangkaian kegiatan pelaksanaan Haul Pendiri Alkhairaat Habib Sayyid Idrus Bin Salim Aljufri.


Banyak Situs Megalitik, Taman Nasional Lore Lindu juga Jadi Destinasi Sejarah

31 Maret 2022

Sejumlah wisatawan berada di salah satu lokasi wisata megalitik di Lembah Behoa, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. ANTARA/ (Kristina Natalia)
Banyak Situs Megalitik, Taman Nasional Lore Lindu juga Jadi Destinasi Sejarah

Ada ratusan situs megalitik yang tersebar di Lembah Palu, Lembah Napu, Lembah Behoa dan Lembah Bada di Taman Nasional Lore Lindu.


Menikmati Indahnya Pesona Pulau Sombori Lewat Festival 3 Hari

11 November 2021

Pulau Sombori, Desa Mbokita, Kecamatan Menui Kepulauan, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah. ANTARA/HO/ (Istimewa)
Menikmati Indahnya Pesona Pulau Sombori Lewat Festival 3 Hari

Pulau Sombori di Morowali memiliki keindahan alam bahari yang mempesona, ditambah budaya masyarakat setempat yang unik.


Eks Lahan Likuefaksi di Palu akan Dikembangkan Jadi Area Wisata

26 Maret 2021

Sejumlah warga memasuki lokasi bekas bencana gempa dan likuifaksi di Kelurahan Petobo, Palu, Sulawesi Tengah, Ahad, 30 Desember 2018. Sekitar 1.642 kepala keluarga atau 3.800 jiwa korban terdampak gempa dan likuefaksi Kelurahan Petobo saat ini berada di lokasi pengungsian di sebelah timur dari area likuefaksi. ANTARA/Mohamad Hamzah
Eks Lahan Likuefaksi di Palu akan Dikembangkan Jadi Area Wisata

Kawasan eks likuefaksi dan patahan atau sesar itu perlu dikembangkan supaya tidak menjadi kawasan mati.


Rute Jelajah Wisata Sulawesi, Keliling 4 Provinsi di Sulawesi

19 Februari 2020

Sejumlah wisatawan mengunjungi obyek wisata Pulau Saronde di Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo, Minggu, 18 Agustus 2019. ANTARA
Rute Jelajah Wisata Sulawesi, Keliling 4 Provinsi di Sulawesi

Jelajah Wisata Sulawesi akan terbagi menjadi delapan etape, dari Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Gorontalo, hingga Sulawesi Utara.