Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Warga Suku Tengger Gelar Festival Semeru

image-gnews
Gunung Semeru. TEMPO/Abdi Purmono
Gunung Semeru. TEMPO/Abdi Purmono
Iklan

TEMPO.CO, Lumajang -Warga suku Tengger menggelar Festival Semeru,  di Desa Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu, 24 September 2017. Beragam seni tradisi ditampilkan dalam festival yang sudah kali kedua digelar di dekat danau Ranupani ini.

Festival dibuka dengan ritual tradisi suku Tengger berupa pembacaan mantra-mantra oleh bopo dukun yang dibantu sepuh dan legen. Dukun yang membaca mantra didampingi sepuh dan legen yang menyiapkan sesajen sebagai salah satu syarat dalam ritual tradisi suku Tengger ini. Mantra yang diucapkan bopo dukun ini adalah bahasa Jawa campur bahasa khas tengger.

Sejumlah seni tradisi yang juga ditampilkan dalam Festival Semeru ini antara lain Jaranan, Bantengan Anak, Tayub Masal, Barikan, dan acara musik. Parade Tumpeng juga mewarnai acara festival tersebut. Sejumlah tumpeng besar yang berupa susunan sayur-sayuran dan kentang hasil bumi warga Tengger menjadi salah satu daya tarik tersendiri.

Ribuan warga Tengger berduyun-duyun menyaksikan festival Tengger ini. Ketua Sinoman atau panitia Festival Tengger, Sutono mengatakan festival Tengger ini merupakan penutup dari rangkaian peringatan Hari Raya Karo yang merupakan hari besar warga Suku Tengger. Sutono mengatakan warga Tengger di Desa Ranupani ini terdiri dari beragam pemeluk agama mulai dari Hindu, Islam, dan Kristen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Sutono, Festival Tengger ini sebagai wujud keberagaman dan kebersamaan warga Tengger dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Sementara itu, Bupati Lumajang yang juga diundang dalam acara tersebut menyatakan Desa Ranupani merupakan salah satu destinasi wisata nasional yang bahkan sudah banyak dikenal di dunia internasional.

Bupati As'at mengatakan pemerintah telah berkomitmen untuk membangun pariwisata di Ranupani yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Komitmen tersebut berupa pembangunan infrastruktur berupa jalan sehingga akses menuju Ranupani dari Lumajang bisa dilewati pengunjung wisata dengan nyaman.

DAVID PRIYASIDHARTA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

46 hari lalu

Puluhan ribu warga berpartisipasi dalam Festival Kanda Matsuri, Tokyo. Foto: @tokyoartsandculture
3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.


Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.


Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa


Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda


Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

6 November 2023

Euforia Meriah Festival Seni Budaya Kabupaten Keerom

Ribuan masyarakat Kabupaten Keerom tumpah ruah memadati Lapangan Sepakbola Swakarsa, Arso, dalam memperingati Festival Seni Budaya dan Persembahan Hasil Bumi Klasis GKI Keerom, Senin, 6 November 2023.


Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

17 Oktober 2023

Festival budaya Bastar Dussehra di India (utsav.gov.in)
Inilah Festival Budaya Terpanjang di Dunia, 75 Hari Nonstop

Festival budaya Bastar Dussehra sudah berusia lebih dari 600 tahun di India Tengah, dimulai oleh keluarga kerajaan.


Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

24 September 2023

Festival Budaya Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.Dok. BPPD NTB
Melihat Ritual Besoq Gong dalam Perayaan 116 Tahun Desa Wisata Bonjeruk

Tradisi Besoq Gong di Desa Wisata Bonjeruk merupakan salah satu warisan budaya Sasak yang kaya dan unik.


Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

27 Agustus 2023

Haeundae Beach, salah satu pantai yang populer di kota Busan. Selain jadi tujuan bisnis dan MICE, Busan juga menjadi kota wisata leisure. Foto: @the.rhodes.we.travel
Perayaan Korea Culture & Travel Festival 2023 Akan Hadir di 3 Kawasan Jakarta

Penggemar budaya Korea bisa menikmati pilihan kegiatan menarik, hingga mendapatkan harga promosi tiket wisata ke Korea di festival itu.


Festival LGBT Korea Selatan Dihadiri Puluhan Ribu Orang

2 Juli 2023

Peserta Festival Budaya Queer Seoul memegang bendera pelangi besar saat parade di Seoul, Korea Selatan, 1 Juli 2023. REUTERS/Minwoo Park
Festival LGBT Korea Selatan Dihadiri Puluhan Ribu Orang

Penyelenggara acara LGBT memperkirakan sekitar 35.000 orang mengikuti pawai tersebut.


Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

10 Maret 2023

Pembukaan Festival Budaya 2023 memperingati Milad ke-215 Kasultanan Kacirebonan
Milad ke-215, Nantikan Kirab Agung Kasultanan Kacirebonan

Festival ini akan berlangsung selama 5 hari pada tanggal 9 -13 Maret 2023 di lingkungan Keraton Kacirebonan di Kota Cirebon, Jawa Barat.