Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penemuan Patung Kepala Dongkrak Potensi Wisata Umbul Tirtomulyo di Klaten

Reporter

Editor

Abdul Rozaq

image-gnews
Pemandangan matahari terbenam di perairan Labuan Bajo, 1 Mei 2017. Labuan Bajo disebut sebagai salah satu dari 10 destinasi pariwisata prioritas yang ditetapkan oleh pemerintah melalui Kementerian Pariwisata. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Pemandangan matahari terbenam di perairan Labuan Bajo, 1 Mei 2017. Labuan Bajo disebut sebagai salah satu dari 10 destinasi pariwisata prioritas yang ditetapkan oleh pemerintah melalui Kementerian Pariwisata. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Iklan

 KLATEN - Sebuah patung kepala manusia ditemukan di dasar Umbul Tirtomulyo, Desa Kedungan, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten, pada Senin lalu. Dalam waktu singkat, foto patung yang wajahnya sekilas mirip tokoh badut seram dalam IT, film horor terbaru keluaran Warner Bros, itu menjadi viral di media sosial.

"Sampai kemarin malam, di salah satu grup facebook, penontonnya mencapai 6.000 orang," kata Kepala Dusun I yang sementara juga merangkap Sekretaris Desa Kedungan, Mulyono, saat ditemui Tempo di kantornya pada Selasa, 19 September 2017. Mulyono mengaku belum tahu siapa yang menggali timbunan tanah lembek di dasar Umbul Tirtomoyo sehingga menemukan patung kepala dengan mata melotot, dua hiasan bulat di pipi, dan mulut menganga itu. "Hari ini saya baru akan mengecek ke lokasi," kata Mulyono.

Dari pantauan Tempo, patung tersebut tertanam di satu sudut dasar umbul yang luasnya sekitar 6 x 6 meter dan berkedalaman sekitar 4 meter itu. Umbul adalah semacam kolam dari mata air alami yang biasa dimanfaatkan untuk keperluan irigasi. Puluhan tahun dibiarkan mangkrak, umbul peninggalan zaman kolonial Belanda yang teduh di bawah kepungan empat pohon beringin itu mengering akibat tebalnya sedimentasi.

Di beberapa grup WhatsApp, sebagian orang menduga patung tersebut adalah arca atau benda purbakala. Namun, saat diamati dari dekat, patung itu tidak terbuat dari batu. "Patung itu dari semen. Waktu saya masih kecil, totalnya ada empat patung di tiap sudut umbul itu," kata Kepala Urusan Pemerintahan Desa Kedungan, Ruminto, 61 tahun.

Menurut cerita dari orang tua zaman dulu, Ruminto berujar, patung-patung itu buah karya Mbah Suro, seniman asal Desa Kedungan. Namun, Ruminto mengaku tidak tahu kapan pastinya patung itu dibuat. "Karena salah satu patungnya mirip buto (raksasa jahat), Tirtomulyo itu juga sering disebut Umbul Buto," ujar Ruminto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ruminto menambahkan, Umbul Tirtomulyo adalah salah satu saksi sejarah kejayaan pabrik gula di Kecamatan Pedan. Terdapat dua pipa besi bekas di umbul yang dimanfaatkan untuk mengalirkan air ke pabrik dan ke kebun tebu di sekitarnya. "Pabrik gula itu berjarak sekitar satu kilometer dari Umbul Tirtomulyo. Tapi sekarang tidak ada bekasnya, sudah jadi permukiman," kata Ruminto.

Menurut Mulyono, penemuan patung kepala yang menjadi viral di medsos itu secara tidak langsung mendongkrak popularitas Umbul Tirtomulyo yang tengah disiapkan untuk obyek wisata. "Selain Tirtomulyo, masih ada Umbul Tirtomoyo dan Umbul Cilik di Desa Kedungan. Revitalisasi tiga umbul tersebut untuk obyek wisata sudah masuk dalam RPJMDes (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa)," kata Mulyono.

DINDA LEO LISTY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


JK: Inovasi Itu Bermakna Kalau Bisa Dikomersialkan

28 Agustus 2019

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla menghadiri peringatan Hari Konstitusi yang digear di gedung DPR/MPR Senayan, Jakarta, Minggu, 18 Agustus 2019.(dok MPR RI)
JK: Inovasi Itu Bermakna Kalau Bisa Dikomersialkan

JK mengatakan Indonesia masih memiliki banyak sektor yang berpotensi untuk terus dikembangkan.


Kaleidoskop 2017 Sains: Penemuan Baru dan Produk Digital Terhebat

28 Desember 2017

Pencapaian Sains Sepanjang 2016
Kaleidoskop 2017 Sains: Penemuan Baru dan Produk Digital Terhebat

Penemuan baru sains tahun ini, dari katak yang menyala di kegelapan hingga pembuktian teori Einstein.


Jokowi Ajak Bisnis Startup Indonesia Buat Inovasi Lokal

28 September 2017

Jokowi Jamin Akan Lindungi KPK
Jokowi Ajak Bisnis Startup Indonesia Buat Inovasi Lokal

Jokowi menghadiri acara yang digelar oleh Bubu.com sebagai wujud kepedulian terhadap bisnis startup digital di Indonesia.


Mahasiswa UI Bikin Pengganti Minyak Ikan dari Limbah Ampas Tahu

15 Agustus 2017

Ilustrasi suplemen minyak ikan. taylorhooton.org
Mahasiswa UI Bikin Pengganti Minyak Ikan dari Limbah Ampas Tahu

Lima mahasiswa Universitas Indonesia (UI), Depok, mengembangkan Aspergyomega, suplemen pengganti minyak ikan, dari limbah ampas tahu dan onggok.


Mahasiswa Temukan Alakantuk, Alat Untuk Mengurangi Kecelakaan

26 Juni 2017

Dua petugas Direktorat Lalulintas akan menderek mobil Mercedes Benz yang menabrak mobil Innova di jalan Merdeka Barat, Jakarta, (12/8). Kecelakaan terjadi akibat supir mengantuk. TEMPO/Aditia Noviansyah
Mahasiswa Temukan Alakantuk, Alat Untuk Mengurangi Kecelakaan

Tiga mahasiswa jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Brawijaya, Malang, menemukan alat untuk meminimalisasi kecelakaan di jalan raya.


Mahasiswa Unair Bikin Alat Penurun Kadar Logam Berat pada Kerang

19 Juni 2017

Nelayan menunjukkan tangki penampungan yang berisi hasil tangkapan ikan di sekitar kawasan Teluk Jakarta di pemukiman nelayan Muara Angke, Jakarta, 19 April 2016. Menurut Ahok, kerang ikan di sekitar Muara Angke memiliki kandungan logam berat. TEMPO/Subekti.
Mahasiswa Unair Bikin Alat Penurun Kadar Logam Berat pada Kerang

Lima mahasiswa Universitas Airlangga di Surabaya menemukan inovasi untuk menurunkan kandungan logam berat pada kerang agar aman dikonsumsi.


Mahasiswa UNAIR Temu Pembasmi Bakteri Toilet dari Daun Sirih

6 Juni 2017

Ilustrasi toilet umum. shutterstock.com
Mahasiswa UNAIR Temu Pembasmi Bakteri Toilet dari Daun Sirih

Mahasiswa Fakultas Farmasi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya membuat pembasmi bakteri toilet dari ekstrak daun sirih.


Bantu Wilayah Gempa, Unsyiah Ciptakan Pengolah Air Tenaga Surya  

29 Maret 2017

Ilustrasi air bersih. sndimg.com
Bantu Wilayah Gempa, Unsyiah Ciptakan Pengolah Air Tenaga Surya  

Alat pengolah air tenaga surya buatan Unsyiah ini mengandalkan tiga penyaring.


Potensi Luar Biasa Lampu LED yang Layak Anda Ketahui

7 Maret 2017

Instalasi sistem pencahayaan terbaru berbasis LED (Light Emitting Diode) di Monas yang diselanggarakan PT.Philips Indonesia dengan tajuk
Potensi Luar Biasa Lampu LED yang Layak Anda Ketahui

Revolusi kota cerdas memperluas penggunaan lampu jalan LED. Kalangan bisnis dapat memanfaatkannya .


Dosen ITB Ciptakan Jalan Berpori untuk Mencegah Banjir

7 Maret 2017

Sejumlah kendaraan bermotor menerobos genangan air yang membanjiri ruas jalan Sudirman, Pekanbaru, Riau, 28 Februari 2017. ANTARA/Rony Muharrman
Dosen ITB Ciptakan Jalan Berpori untuk Mencegah Banjir

Dosen ITB, Bambang Sunendar Purwasasmita, membuat jalan berpori yang berguna untuk menyerap genangan air secara cepat.