Kondisi Sebagian Besar Hutan Mangrove di Tanah Air Tidak Baik  

Reporter

Minggu, 23 April 2017 10:16 WIB

Pelajar, Relawan dan Karyawan PT Pembangunan Jaya melakukan penanaman pohon bakau di pulau Bidadari Kepulauan Seribu, Jakarta, 18 Agustus 2016. Dalam penanaman 5.500 bibit mangrove, 3.000 semaian bibit mangrove jenis Rhizophora stylosa diambil dari indukan yang sudah tumbuh di pulau Bidadari. TEMPO/Amston Probel

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mengatakan kondisi sebagian besar tanaman mangrove di pesisir pantai Tanah Air kurang baik. "Berdasarkan data, tanaman mangrove yang kondisinya kurang baik mencapai 52 persen, sedangkan yang masih baik tercatat hanya 48 persen," ujar Siti, saat menghadiri penanaman bibit mangrove di Desa Bedono, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Sabtu, 22 April 2017.

Ia mengungkapkan, luas tanaman mangrove di Tanah Air mencapai 3,49 juta hektare tersebar pada 257 kabupaten/kota. Sedangkan setiap tahun terdapat ratusan ribu hektare kondisinya mengalami penurunan.

Kerusakan itu disebabkan berbagai faktor, seperti adanya reklamasi, polusi, budi daya yang tidak memperhatikan lingkungan, dan perubahan iklim, sehingga suhu bumi naik dan air laut juga naik dan terjadi rob. "Secara umum kondisi lingkungan di pesisir pantai memang cukup berat, namun pemerintah secara bertahap tetap berupaya memperbaikinya," kata Siti.

Menurut Siti, Presiden selalu berpesan agar rakyat diberi kesempatan untuk mengelolanya. Sebab, mereka memiliki nilai lokal yang baik dan aturan-aturan yang baik. Karena itu pemerintah sedang melakukan penataan, sehingga tidak ada lagi kecurigaan dan lain-lain.

Menurut dia, reklamasi bukan hal yang buruk, asalkan secara lingkungan juga baik dan memberikan dampak positif secara sosial dan ekonomi kepada masyarakat.
"Wilayah pesisir memang menjadi daya tarik untuk dijadikan tempat permukiman."

"Semakin banyak penduduk yang bermukim di wilayah pesisir, maka semakin banyak tekanan terhadap lingkungan sekitar, selain adanya tekanan dari alam," ujarnya lagi.

Menurut Siti, upaya untuk mengelola pesisir menjadi sangat penting dan mangrove merupakan ekosistem pesisir yang dianggap paling produktif di dunia. "Perannya cukup banyak, dari penyediaan nutrien, tempat pemijahan jenis ikan tertentu, daerah asuhan ikan, serta menjaga daerah pesisir dari abrasi," ujarnya lagi.

Selain itu, kata dia, tanaman tersebut menyimpan karbon yang tidak merusak struktur atmosfer," ujarnya.

Upaya untuk menjaga lingkungan pesisir, kata dia, tidak ada pilihan lain, selain harus berbagi peran mengelola bentang alam (lanskap) dari pantai sampai ke puncak-puncak gunung.

ANTARA

Berita terkait

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

18 jam lalu

Jaga Potensi Ekowisata di Sungsang Banyuasin, Seribuan Mangrove Ditanam di Areal Pelabuhan TAA

Mangrove juga punya potensi pemanfaatan jasa lingkungan seperti pengembangan ekowisata serta tempat berkembang aneka biota laut.

Baca Selengkapnya

Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

15 hari lalu

Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

Sepanjang tahun lalu, 5 warga Timor mati digigit buaya dan 10 luka-luka. Tahun ini sudah satu orang yang tewas.

Baca Selengkapnya

Pertamina Rehabilitasi Mangrove di NTT

47 hari lalu

Pertamina Rehabilitasi Mangrove di NTT

Pertamina melalui Program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Hutan Pertamina, pulihkan lingkungan melalui rehabilitasi mangrove di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Baca Selengkapnya

Destinasi Wisata di Banyuwangi, Surga di Ujung Timur Pulau Jawa

26 Desember 2023

Destinasi Wisata di Banyuwangi, Surga di Ujung Timur Pulau Jawa

Dengan keindahan alam yang memukau dan keanekaragaman budayanya, Banyuwangi menjadi salah satu tujuan favorit bagi banyak wisatawan dan pelancong.

Baca Selengkapnya

Kepala BRGM: Tidak Semua Pantai Memerlukan Mangrove

24 Desember 2023

Kepala BRGM: Tidak Semua Pantai Memerlukan Mangrove

Koordinasi dengan BRGM untuk penananam mangrove agar lokasi tepat sasaran

Baca Selengkapnya

Rekomendasi 5 Wisata Alam di Pinggiran Jakarta untuk Libur Nataru

17 Desember 2023

Rekomendasi 5 Wisata Alam di Pinggiran Jakarta untuk Libur Nataru

Berbagai destinasi wisata alam di Jakarta kerap ramai dikunjungi saat libur Nataru

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata Kota Batam, Tak Jauh dari Pulau Rempang

15 September 2023

7 Destinasi Wisata Kota Batam, Tak Jauh dari Pulau Rempang

Batam di Kepulauan Riau berada di sebelah barat Pulau Bintan dan sebelah selatan berbatasan dengan Singapura. Berikut 7 destinasi wisata unggulan.

Baca Selengkapnya

Mengenal Jenis-jenis Pohon Mangrove

9 September 2023

Mengenal Jenis-jenis Pohon Mangrove

Hutan tanaman Mangrove memiliki kemampuan menyimpan karbon dalam jumlah besar. Keberadaannya juga memberikan berbagai manfaat.

Baca Selengkapnya

Inilah 7 Rekomendasi Wisata Hutan Mangrove di Indonesia

7 September 2023

Inilah 7 Rekomendasi Wisata Hutan Mangrove di Indonesia

Hutan mangrove membantu melawan perubahan iklim berkat kemampuannya menyimpan karbon dalam jumlah besar.

Baca Selengkapnya

Sederet Manfaat Hutan Mangrove

7 September 2023

Sederet Manfaat Hutan Mangrove

Hutan mangrove berada di tengah-tengah antara wilayah darat dan laut. Sehingga keberadaannya sangat bermanfaat.

Baca Selengkapnya