Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta, Destinasi Wisata Religi Berusia 249 Tahun

Reporter

Tempo.co

Selasa, 10 Mei 2022 11:11 WIB

Sejumlah Abdi Dalem membawa sejumlah Gunungan Grebeg saat Upacara Grebeg menyambut Maulud Nabi Muhammad SAW di Masjid Agung Gedhe Kauman, Yogyakarta, (24/1). TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Bagi masyarakat D.I.Yogyakarta, nama Masjid Gedhe Kauman sudah tidak asing lagi. Masjid yang berloksi di sebelah barat Alun-Alun Utara dan barat daya Beringharjo ini dibangun oleh Sri Sultan Hamengkubowono I dan Kyai Fakih Ibrahim (penghulu keraton). Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta memiliki desain yang unik sebab desain konsepnya masih mempertahankan nilai-nilai budaya Jawa.

Melansir dpad.jogjaprov.go.id, Masjid Gedhe Kauman adalah tempat ibadah untuk rakyat dan kasultanan di Keraton Yogyakarta. Masjid yang dibangun pada 29 Mei 1773 atau Ahad Wage 6 Rabiul Akhir 1187 dalam penanggalan Jawa atau tahun Alip 1699 pada penanggalan Jawa. Bukti pendirian ini tercantum dalam prasasti serambi masjid yang bertuliskan candra sengkala berbunyi, “Gapura Trus Winayang Jalma”.

Dikutip kebudayaan.kemdikbud.go.id, Masjid Gedhe Kauman merupakan bangunan simbolis yang menggambarkan kekuasaan Sultan. Tidak hanya sebagai sosok penguasa pemerintahan (senapati ing ngalaga), tetapi Sultan juga berperan sebagai sosok wakil Allah (sayidin panatagama khalifatullah) di dunia dan menjadi pemimpin keagamaan (panatagama) di Kasultanan.

Masjid Gedhe Kauman terletak di sebelah barat Alun-Alun Utara dan barat daya Beringharjo. Ditilik dari konsep ruang tata kota, lokasi Masjid Gedhe Kauman ini berada di dekat pusat pemerintahan dan ekonomi. Masjid ini sarat menggambarkan akulturasi antara kebudayaan Jawa dan Islam. Secara keseluruhan, Masjid Gedhe Kauman ini memiliki ciri seperti masjid kuno di Jawa dalam arsitekturnya.

Salah satunya adalah atap masjid ysng berbentuk tumpang tiga dengan mustaka, berdenah bujur sangkar, mempunyai serambi dan pawestren, dan terdapat kolam di ketiga sisinya. Desain arsitektur tersebut selain bersifat fungsional, juga mengandung makna di baliknya. Misalnya, atap bertumpang tiga melambangkan simbol iman-islam-ihsan, sedangkan atap tumpang yang menyatu di satu titik menggambarkan ke-Esa-an Allah SWT. Ide di balik arsitektur Masjid Gedhe Kauman adalah sosok Kanjeng Tumenggung Wiryokusumo.

Advertising
Advertising

Selain dari desain bangunanya, juga di Masjid Gedhe Kauman ini terdapat sebuah tempat gamelan. Pagelaran gamelan sering berlangsung di masjid ini untuk perayaan Maulid dan dakwah ulama. Kegiatan tersebut masih berlansung hingga saat ini.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Maulid Nabi, Ribuan Orang Padati Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

23 jam lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

2 hari lalu

8 Hotel Murah Dekat Stasiun Lempuyangan, Harga Mulai 100 Ribuan

Jika Anda melancong di Yogyakarta, Anda bisa memilih menginap di hotel dekat Stasiun Lempuyangan yang murah. Ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

2 hari lalu

Ivan Gunawan Resmikan Masjidnya di Uganda dan Bikin Sumur Air untuk Warga

Ivan Gunawan akhirnya datang meresmikan Masjid Indonesia di Uganda yang sudah dibangunnya sekitar 2 tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

2 hari lalu

Alasan Sumpah Jabatan Presiden Indonesia Pertama Dilakukan di Keraton Yogyakarta

Di Indonesia sumpah jabatan presiden pertama kali dilaksanakan pada tahun 1949. Yogyakarta dipilih karena Jakarta tidak aman.

Baca Selengkapnya

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

2 hari lalu

Depo Sampah Tutup, Warga Yogyakarta Berebut Buang Sampah ke Bak Truk yang Melintas

Pascalibur Lebaran, sejumlah depo sampah di Kota Yogyakarta memang belum dibuka. Tumpukan sampah masih tampak menggunung.

Baca Selengkapnya

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

3 hari lalu

Massa Geruduk KPU Yogyakarta, Serukan Gerakan Oposisi Rakyat

Massa menggelar aksi di depan kantor KPU Yogyakarta hari ini. Usman Hamid yang hadir di aksi itu menyinggung tentang nepotisme.

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

3 hari lalu

Alexander Marwata Beberkan Nama-Nama Pegawai KPK yang Diperiksa Polda Metro Jaya

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, membeberkan nama-nama pegawai lembaga antikorupsi itu yang telah diperiksa oleh Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

3 hari lalu

Promosikan Cenderamata, Pelaku Wisata Didorong Manfaatkan Layanan Indikasi Geografis

Ketika cenderamata lokal sudah tertandai dengan indikasi geografis, reputasinya akan terangkat karena produk itu sudah dinyatakan original.

Baca Selengkapnya

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

5 hari lalu

Aksi Demo Udara Berbagai Pesawat Warnai HUT ke-78 TNI AU di Yogyakarta

Yogyakarta dipilih sebagai tempat perhelatan HUT TNI AU karena merupakan cikal-bakal Angkatan Udara Indonesia.

Baca Selengkapnya

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

5 hari lalu

Nekat Susuri Jalur Jip Lava Tour, Mobil Wisatawan Terjebak di Sungai Lereng Merapi

Sebuah mobil berjenis sport utility vehicle (SUV) milik wisatawan terjebak di jalur jip wisata Lava Tour sungai Kalikuning lereng Gunung Merapi, Sleman Yogyakarta pada Minggu 21 April 2024.

Baca Selengkapnya