Situs Megalitik Khulutiyauw, Wisata untuk Atlet dan Wisatawan PON XX Papua 2021

Reporter

Tempo.co

Editor

Rini Kustiani

Senin, 27 September 2021 14:04 WIB

Situs Megalitik Khulutiyauw di Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, Papua. Foto: Hari Suroto

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet, ofisial, dan wisatawan yang menyaksikan Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua 2021 dapat berwisata di waktu senggang. Mereka bisa mampir ke Situs Megalitik Khulutiyauw di Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, Papua.

Situs megalitik ini berada di puncak Bukit Khulutiyauw dan memiliki pemandangan indah. Sekeliling Bukit Khulutiyauw berupa hamparan savana menghijau dan dapat melihat Danau Sentani dari kejauhan. Dari puncak bukit ini, wisatawan bisa mendapatkan sinyal 4G, sehingga dapat langsung memperbarui status ke media sosial. Turun sedikit saja ke lereng, sinyal 4G berganti menjadi 2G.

Peneliti Balai Arkeologi Papua, Hari Suroto mengatakan Bukit Khulutiyauw terletak di sebelah barat Kampung Abar. Untuk sampai ke situs megalitik tersebt, wisatawan harus berjalan kaki menyusuri jalan setapak sekitar 30 menit. "Peninggalan megalitik di Bukit Khulutiyauw berupa menhir dan papan batu," kata Hari Suroto kepada Tempo. Kedua benda megalitik digunakan sebagai media pemujaan terhadap roh nenek moyang di masa prasejarah.

Situs Megalitik Khulutiyauw di Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, Kabupaten Jayapura, Papua. Foto: Hari Suroto

Selain memiliki destinasi wisata sejarah berupa situs megalitik di Bukit Khulutiyauw, Kampung Abar juga populer sebagai desa penghasil gerabah tradisional. Setiap tahun masyarakat Kampung Abar menggelar Festival Makan Papeda dalam Gerabah. Mereka menyajikan papeda dengan ikan louhan goreng, ikan kuah kuning, olahan ulat, jamur sagu, ikan mujair presto, dan stik ikan gabus yang diambil dari Danau Sentani.

Wisatawan dapat mencapai Kampung Abar dengan naik perahu motor selama 15 menit dari Dermaga Yahim, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura. Bisa juga melewati jalan lingkar selatan Danau Sentani yang menghubungkan Distrik Heram, Kota Jayapura hingga Kampung Abar.

Advertising
Advertising

Jika lewat jalan lingkar selatan, wisatawan akan melewati destinasi wisata Danau Love, Papua. Perlu diketahui kalau jalan lingkar selatan tersebut masih berupa jalan tanah. Jika hujan, jalannya becek dan harus ekstra hati-hati karena licin dan ada kubangan lumpur.

Baca juga:
Dampak PON Papua, Penerbangan Pesawat Perintis dari Timika Dikurangi 70 Persen

Berita terkait

Kapendam Cendrawasih Bantah Tudingan TPNPB-OPM soal Zona Perang di Paniai Papua

11 jam lalu

Kapendam Cendrawasih Bantah Tudingan TPNPB-OPM soal Zona Perang di Paniai Papua

TNI membantah menetapkan wilayah di Papua, khususnya Paniai sebagai kawasan peperangan atau zona operasi khusus militer.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Bunuh Polisi, Kapolda: Kami Tak Akan Biarkan Mereka Bikin Kejahatan di Tanah Papua

11 jam lalu

TPNPB-OPM Bunuh Polisi, Kapolda: Kami Tak Akan Biarkan Mereka Bikin Kejahatan di Tanah Papua

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan tidak akan membiarkan TPNPB-OPM melakukan kejahatan di Papua.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

12 jam lalu

Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

Pemerintah harus menyelesaikan masalah di Papua dengan cara-cara yang komprehensif dan lintas sektor.

Baca Selengkapnya

Kapendam Cendrawasih Bantah Tambah Pasukan TNI di Paniai Papua

14 jam lalu

Kapendam Cendrawasih Bantah Tambah Pasukan TNI di Paniai Papua

Kapendam XVII Cendrawasih Letkol Inf Candra Kurniawan membantah tudingan adanya pengerahan pasukan gabungan TNI-Polri di Paniai.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

19 jam lalu

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

1 hari lalu

Kasatgas Operasi Damai Cartenz Bantah Pernyataan Jubir TPNPB-OPM soal Pengerahan TNI-Polri

Kepala Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz membantah tudingan adanya pengarahan pasukan gabungan TNI-Polri setelah penembakan Dandim.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Klaim Ada Mobilisasi Militer Buntut Pembunuhan Danramil Aradide, Ini Kata Satgas Damai Cartenz

1 hari lalu

TPNPB-OPM Klaim Ada Mobilisasi Militer Buntut Pembunuhan Danramil Aradide, Ini Kata Satgas Damai Cartenz

Pengerahan pasukan TNI-Polri itu berlangsung setelah TPNPB OPM pimpinan Matius Gobai membunuh Danramil Aradide Letda Oktovianus Sogalrey.

Baca Selengkapnya

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

1 hari lalu

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.

Baca Selengkapnya

Pengeluaran Wisatawan Capai Rp 2,73 Juta dan Picu Perputaran Rp 369,8 Triliun Selama Libur Lebaran

1 hari lalu

Pengeluaran Wisatawan Capai Rp 2,73 Juta dan Picu Perputaran Rp 369,8 Triliun Selama Libur Lebaran

Wisatawan yang melakukan one day trip menghabiskan sekitar Rp 904 ribu.

Baca Selengkapnya

TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

1 hari lalu

TPNPB OPM Akui Tikam Anggota Polri Bripda Oktovianus Buara hingga Tewas di Yahukimo

TPNPB OPM menyatakan bertanggung jawab atas pembunuhan Bripda Oktavianus Rebuara, polisi yang bertugas di Dekai, Yahukimo, Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya