Pantai Selatan Yogyakarta Bergejolak Mulai Hari Ini Sampai PPKM Diputuskan Senin

Sabtu, 14 Agustus 2021 15:16 WIB

Wisatawan bermain air di Pantai Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, Ahad, 16 Mei 2021. Kawasan Pantai Parangtritis menjadi salah satu destinasi wisata di Bantul yang ramai dikunjungi oleh wisatawan selama masa liburan Idul Fitri 1442 H. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Yogyakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika atau BMKG Yogyakarta mengumumkan peringatan dini gelombang tinggi yang diprediksi melanda Samudera Hindia selatan Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Barat, hingga Jawa Tengah.

"Tinggi gelombang kategori sangat tinggi, yakni empat sampai enam meter dan berpeluang terjadi mulai hari ini hingga Senin, 16 Agustus 2021," kata Kepala BMKG Stasiun Geofisika Sleman, Yogyakarta, Ikhsan pada Sabtu, 14 Agustus 2021. Kendati destinasi wisata di sepanjang pantai selatan Yogyakarta, Jawa Tengah, dan Jawa Barat tutup karena kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM, informasi ini penting untuk nelayan dan masyarakat yang tinggal di tepi pantai.

Di Yogyakarta, Ikhsan menjelaskan, ada tiga kabupaten yang wajib mewaspadai geombang tinggi karena wilayahnya berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Tiga wilayah itu adalah Kabupaten Kulon Progo, Kabupaten Bantul, dan Kabupaten Gunungkidul.

BMKG meminta masyarakat yang tinggal maupun beraktivitas di kawasan pesisir yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar selalu waspada. "Perhatikan keselamatan dan risiko pelayaran, baik perahu nelayan, kapal tongkang, maupun kapal feri," kata Ikhsan.

Suasana Pantai Gesing di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta, masih lengang dari kunjungan wisatawan di masa pandemi Covid-19. Pantai Gesing termasuk destinasi wisata yang masuk uji coba pembukaan kembali sejak Juli 2020. TEMPO | Pribadi Wicaksono

Kepala Pelaksana Badan Peanggulangan Bencana Daerah atau BPBD DI Yogyakarta, Biwara Yuswantana mengatakan telah menerima peringatan dini BMKG Yogyakarta dan menindaklanjutinya. Petugas BPBD berpatroli di sepanjang pantai di selayan Yogyakarta yang masih ditutup. "Kami minta masyarakat jangan nekat mendekat ke pantai," kata Biwara. "Jaga jarak ini bukan hanya untuk mencegah penyebaran Covid-19, tetapi juga mengantisipasi akibat gelombang tinggi kalau pergi ke pantai."

Advertising
Advertising

Biwara menjelaskan, gelombang tinggi yang terjadi di pantai selatan bertepatan Jawa bertepatan dengan puncak kemarau pada Agustus 2021. Hingga kini belum ada laporan kerusakan bangunan maupun infrastruktur pantai di Yogyakarta akibat gelombang tinggi tersebut. "Kami memantau, laporan kerusakan akibat gelombang tinggi terjadi di wilayah Purworejo dan Kebumen, Jawa Tengah," katanya.

Baca juga:
BNPB: Destinasi Wisata Pantai Selatan Jawa Mesti Punya Tempat Evakuasi Tsunami

Berita terkait

Gempa Bikin Warga Garut Berhamburan dan Trauma, Kaca Jendela Bergetar Kencang

2 jam lalu

Gempa Bikin Warga Garut Berhamburan dan Trauma, Kaca Jendela Bergetar Kencang

Masyarakat Kabupaten Garut, Jawa Barat, dikagetkan dengan gempa bumi yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024, sekitar pukul 23.30 WIB.

Baca Selengkapnya

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

4 jam lalu

Gempa yang Mengguncang Kencang Garut hingga Jakarta, Ini Data dan Penjelasan BMKG

BMKG memperbarui informasi gempa yang mengguncang kuat dari laut selatan Pulau Jawa pada Kamis menjelang tengah malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

5 jam lalu

Gempa M6,5 Malam Ini, Guncangan Terkuat di Sukabumi dan Tasikmalaya

Berikut data dan penjelasan dari BMKG tentang sebaran dampak gempa itu dan pemicunya.

Baca Selengkapnya

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

5 jam lalu

Gempa dari Laut Selatan Malam Ini, Guncangannya Dirasa Kencang dan Lama

Gempa mengguncang dari Laut Selatan Pulau Jawa pada Sabtu malam ini, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

9 jam lalu

Gempa Tektonik M5.2 di Laut Banda, Terasa Sampai Maluku Tenggara

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas intra-slab subduksi banda.

Baca Selengkapnya

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

10 jam lalu

Gempa Bermagnitudo 4,8 Guncang Banten, BMKG: Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa tektonik bermagnitudo 4,8 mengguncang wilayah Banten dan sekitarnya. BMKG mencatat waktu kejadiannya pada Sabtu, 27 April 2024 pukul 15.27 WIB.

Baca Selengkapnya

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

10 jam lalu

Gempa M4,8 di Laut Guncang Banten dan Sekitarnya, Disusul Gempa M3,3

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar bawah laut.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

13 jam lalu

Gempa Magnitudo 4,7 Guncang Boalemo Gorontalo, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tersebut dirasakan di Kabupaten Boalemo, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Bone Bolango, Kota Gorontalo hingga Kabupaten Pohuwato.

Baca Selengkapnya

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

20 jam lalu

BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

22 jam lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya