TEMPO.CO, Jakarta - Ngopi. Kata itu seperti sebuah kode untuk sejenak meninggalkan kepenatan kerja. Namun dengan ribuan kedai kopi yang tersebar di seluruh penjuru Ibu Kota, ke mana pilihan mesti dijatuhkan?

Berikut ini lima kedai kopi di kawasan Jabodetabek yang bisa menjadi pilihan untuk merintang waktu bersama rekan atau sahabat. Tentu selera Andalah yang menjadi penentu akhir.

1. Anomali Coffee

Terletak di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, kedai kopi yang berdiri sejak 2008 ini menawarkan aneka ragam biji kopi dari berbagai penjuru Nusantara. Mulai Aceh Gayo, Bali, Toraja, hingga Papua Wamena.

Dengan mengusung gaya bangunan vintage unfinished building, Anomali Coffee terlihat unik. Mata tetamu akan dimanjakan dengan warna-warna teduh dari beragam ornamen kayu yang menghiasi dinding dan lantai. Unik memang karena semua aksen itu seolah belum tuntas dikerjakan.

Ditambah cahaya temaram dari lampu gantung yang mempermanis ruangan, suasana di dalam kafe pun kian terasa hangat. Bersama aroma kopi yang mengharumkan seluruh penjuru gerai, Anomali Coffe memang menyuguhkan sensasi tersendiri.

2. Kopikina

Berdiri sejak 2013, Kopikina menyiapkan 130 jenis kopi Nusantara kepada para penggila kopi. Terletak di bilangan Casablanca, Jakarta Pusat, Kopikina mungkin tempat yang tepat untuk berkencan atau bertemu para sahabat. Letaknya di jantung Ibu Kota merupakan kelebihan tersendiri.

Desain interior di gerai kopi Kopikina cukup menarik. Beragam foto-foto jadul digantung di dinding gerai yang terdiri atas tumpukan batu bata. Gerai kopi Kopikina seolah mengajak kita sejenak bernostalgia.

Belum lagi pernak-pernik antik, seperti almari, radio, TV, hingga kamera kuno, yang mempermanis ruangan. Semua itu menjadi daya tarik sendiri bagi mereka yang ingin memutar kenangan seraya berburu obyek foto menarik.

3. Turning Point

Berbeda dengan dua gerai kopi sebelumnya yang menawarkan suasana teduh, Turning Point menawarkan interior yang didominasi warna putih nan sejuk. Hal ini menjadikan suasana di dalam kafe terasa lebih luas, bersih, dan nyaman disinggahi.

Terletak di kawasan Gading Serpong, Tangerang, gerai kopi Turning Point menjadi salah satu destinasi penikmat kopi yang lebih menyukai suasana minimalis.

Segala perabotan seperti kursi, meja, bar hingga hiasan dinding dirancang serapi mungkin. Hal itu akan menjadikan Anda merasa betah berlama-lama di kafe yang sebenarnya tidak seberapa luas ini.

4. Malabar Mountain

Apabila Anda tertarik menikmati kopi dari hasil kebun penjualnya sendiri, singgahlah di gerai kopi Malabar Mountain Café, yang terletak di kawasan Bogor, Jawa Barat.

Berdiri sejak 2013, Malabar Mountain menawarkan kopi hasil dari perkebunan sendiri, yang terletak di daerah Pengalengan, Bandung.

Untuk rasanya tidak perlu dikhawatirkan. Malabar Mountain telah meraih beberapa penghargaan kejuaraan kopi di tingkat internasional.

Salah satunya menduduki urutan keempat kompetisi kopi yang diadakan oleh Speciality Coffe Association of America (SCAA). Sepertinya, itu cukup menjadi garansi para maniak kopi.

5. Ranah Kopi

Terletak di bilangan Depok, Jawa Barat, gerai kopi Ranah Kopi menawarkan suasana interior unik. Di dalamnya terdapat beragam perabotan dan hiasan pernak-pernik yang seakan membawa kita kepada suasana di rumah sendiri.

Meskipun tak terlihat tampil dengan konsep tertentu, suasana di dalam gerai tidak akan membuat Anda cepat bosan.

Di sini tersedia 11 single origin kopi Nusantara. Itu pilihan yang lumayan bagi Anda yang sedang ingin "melarikan diri" dari kemacetan Jalan Margonda Raya.

Apabila Anda penasaran dengan suasana di lima kedai kopi tersebut, Anda dapat menyaksikan videonya di kanal Tempo Channel berikut ini.

http://www.tempochannel.com/read/5210542695001/Lima-Gerai-Kopi-Nyaman-di-Jabodetabek.html

ERLANGGA