Ningsih, orang utan berusia empat tahun, bermain dengan koran di kebun binatang Ragunan, Jakarta, 13 November 2006. ADEK BERRY/AFP/Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah pengunjung Taman Margasatwa pada libur tahun baru, Kamis, 1 Januari 2015, hampir mencapai 200 ribu orang. "Tahun ini mencapai 194.650 orang," ujar Juru bicara Taman Margasatwa Ragunan, Wahyudi Bambang, kepada Tempo, Jumat, 2 Januari 2015. (Baca: Berapa Banyak Sampah Pesta Tahun Baru di Monas?)
Wahyudi mengatakan, jumlah pengunjung itu dari jumlah tiket masuk yang dijual mulai pukul 09.00 hingga 18.00 WIB. Banyaknya pengunjung yang datang, kata dia, karena semakin banyak keluarga yang ingin menghabiskan waktu libur untuk melihat satwa. Dan di Jakarta, Ragunan merupakan satu-satunya tempat wisata yang ada hewannya. (Hari Ini Ancol Masih Dipadati Pengunjung)
Jumlah pengunjung itu, kata Wahyudi, juga meningkat dibandingkan libur tahun baru 2014. Pada saat itu, mencapai 168 ribu. Jumlah pengunjung juga meningkat dibandingkan libur natal yang mencapai 69 ribu. "Turis lebih suka membanjiri Ragunan saat tahun baru dan lebaran," kata dia.
Banyaknya jumlah pengunjung juga berdampak dengan kendaraan yang masuk ke Ragunan. Menurut Wahyudi, ada sekitar 75 unit bus, 1.865 mobil dan 15.383 motor. "Jalanan sekitar ragunan seperti Lenteng Agung jadi macet," kata dia. (Baca: Puncak Macet, Polisi 'Nyerah', Mobil Mogok)
Ragunan adalah salah satu kebun binatang tertua di Indonesia. Cikal bakal Ragunan berasal dari kebun binatang di lahan seluas sepuluh hektare yang berlokasi di Cikini, Jakarta Pusat, milik Raden Saleh yang berdiri pada 150 tahun lalu. Kebun binatang itu kemudian dipindahkan ke kawasan Ragunan pada 1964 dan menempati lahan hibah dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Untuk libur tahun baru, harga tiket tidak mengalami kenaikan. Yaitu, Orang dewasa dikenai tarif Rp 4 ribu. Sedangkan untuk anak-anak dikenakan biaya Rp 3 ribu.
