Bertamu ke Kampung Penyu di Derawan  

Reporter

Editor

Grace gandhi

Sabtu, 22 Desember 2012 10:12 WIB

.

TEMPO.CO, Makassar - Dua penyu hijau menyambut perahu motor yang merapat di Pulau Derawan, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Bagi penyuka wisata bahari, rasanya melihat penyu membawa kegembiraan seperti ABG bertemu artis idolanya.

Apa pun akan mereka lakukan, mulai membidik dengan kamera sampai memberi daun pisang dengan harapan bintang pujaan mendekat, seperti yang dilakukan 31 peserta perjalanan wisata penerbangan perdana Garuda Indonesia Balikpapan-Tarakan, pertengahan pekan lalu. Tempo memilih cara lain: mengunjungi mereka di rumahnya.

Di Kepulauan Derawan--terdiri atas 31 pulau dengan Derawan, Sangalaki, Kakaban, Maratua, dan Panjang sebagai pulau utama--bermukim penyu hijau (Chelonia mydas) dan penyu sisik (Eretmochelys imbricata). Pantai berpasir putih dan hamparan padang lamun membuat tempat itu menjadi rumah ideal bagi mereka.

Pada musim bertelur, sekitar Mei dan Juni, terdapat tiga penyu betina yang mendarat untuk bertelur di Derawan dan Sangalaki dalam semalam. "Penyu selalu bertelur di tempat dia ditetaskan," ujar Syamsuddin, 35 tahun. Warga RT 10, Derawan, ini sudah delapan tahun menjaga pantai pulau seluas 44,6 hektare itu dari pencuri telur penyu.

Osland, pemandu selam setempat, mengajak saya ke tempat penyu berkumpul. Dia menolak menjawab pertanyaan soal jumlah penyu yang bisa dilihat. "Kalau kurang dari 30, saya tidak bayar, ya," kata saya. Pria 42 tahun itu tersenyum dan mengangguk. Bukan janji enteng karena biaya dua kali penyelaman plus sewa perahu mencapai Rp 1,75 juta.

Butuh satu jam melaut dari Derawan--pulau dengan populasi 1.300 orang--ke Maratua. Tujuan kami adalah Turtle Traffic, titik penyelaman di sisi selatan pulau itu. Spot tersebut berupa karang keras dengan kemiringan 20-30 derajat di kedalaman 5-15 meter. Perairan yang berwarna biru kehijauan di permukaan itu memiliki jarak pandang sekitar 15 meter. Di kedalaman tiga meter, saya menjumpai target pertama, penyu sisik muda dengan panjang sekitar 50 sentimeter.

Cuma perlu sedikit kayuhan fin untuk menemui penyu berikutnya. Dua puluh satu, dua puluh dua, ... saya melupakan hitungan. Hilang sudah janji menyelam gratis. Tempat ini adalah kampung penyu. Osland mengatakan, penyu mencari rumput laut di sekitar pantai saat air pasang. Menjelang siang, saat air surut, perut kenyang membawa mereka kembali ke dasar laut untuk beristirahat. "Ini waktu terbaik melihat penyu," kata pria yang menyelam sejak 2004 itu.

Siang itu, kebanyakan dari penyu sedang bermalas-malasan dengan mata kriyep-kriyep. Dalam hati, agak sungkan mengganggu tidur siang binatang berwajah sendu ini. Tapi siapa yang mau melewatkan kesempatan mengelus penyu? Sebagian terusik dan berpindah tempat, tapi ada juga yang cuek dan melanjutkan mimpinya.

Kami mendapati penyu hijau dengan panjang 1,5 meter. Osland mengatakan, itu penyu terbesar yang pernah dia lihat. "Usianya pasti lebih dari 80 tahun," katanya. Pikiran saya melayang ke Master Oogway, kura-kura ahli silat nan bijak dalam film Kung Fu Panda.

Sang master tidak terusik oleh kehadiran kami. Dia bangkit dari peraduannya dan berenang searah kami, seolah-olah menjadi pemandu berkeliling sembari memperkenalkan para juniornya. Saya tidak menghitung jaraknya, tapi kami beriringan sekitar 20 menit.

Ajaib. Saat Master Oogway berhenti mengayuh dan melanjutkan istirahatnya, saya melirik penunjuk oksigen: hampir habis. Waktunya berpisah dengan sang tetua dan--dengan berat hati--meninggalkan kampung penyu.

REZA MAULANA

Berita Lainnya:

WNI di Melbourne Bakal Gelar Pesta Rakyat

Tahun Baru, Jalur ke Batu, Malang Akan Disetop

Hotel di Lahan Saripetojo Solo Segera Dibangun

Revitalisasi Tugu Yogyakarta Rampung

Parit Benteng Keraton Yogyakarta Dibuka Tahun 2013

Berita terkait

Pengelolaan Kebun Raya Cibodas Akan Dilelang  

20 Agustus 2013

Pengelolaan Kebun Raya Cibodas Akan Dilelang  

Ada empat lokasi wisata yang memiliki daya tarik tertinggi di kawasan Cianjur, yaitu Kebun Raya Cibodas, Pantai Jayanti, Ziarah Makam Cikundul, dan Waduk Cirata.

Baca Selengkapnya

300 Wisatawan Parangtritis Disengat Ubur-ubur  

11 Agustus 2013

300 Wisatawan Parangtritis Disengat Ubur-ubur  

Ubur-ubur datang bersamaan dengan datangnya musim kemarau

Baca Selengkapnya

100 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Wisata Ancol

9 Agustus 2013

100 Ribu Pengunjung Padati Kawasan Wisata Ancol

Untuk lebaran tahun ini, Ancol dipadati sekitar 100 Ribu pengunjung.

Baca Selengkapnya

Hari Ini, Pengunjung Ragunan Diprediksi Membludak

9 Agustus 2013

Hari Ini, Pengunjung Ragunan Diprediksi Membludak

Tahun lalu, puncak kunjungan ada di H+2 ketika pengunjung Ragunan mencapai 142.999 orang.

Baca Selengkapnya

Borobudur Lebih Ketat Jelang Idul Fitri

8 Agustus 2013

Borobudur Lebih Ketat Jelang Idul Fitri

Pengelola Candi Borobudur juga memasang close circuit television atau kamera CCTV di sejumlah titik di kawasan candi.

Baca Selengkapnya

Payung-payung Cantik Warnai Langit Agueda Portugal  

26 Juli 2013

Payung-payung Cantik Warnai Langit Agueda Portugal  

Payung-payung tersebut membuat turis yang berkunjung ke Agueda, Portugal, terkagum-kagum.

Baca Selengkapnya

Jatim Park Group Bagi-bagi Tiket Gratis

10 Juli 2013

Jatim Park Group Bagi-bagi Tiket Gratis

Promo diberikan untuk menjaga tingkat kunjungan wisata yang menurun saat bulan puasa.

Baca Selengkapnya

Layak Dicoba, Resor Mewah Milik Bos Virgin Air

5 Juli 2013

Layak Dicoba, Resor Mewah Milik Bos Virgin Air

Untuk menginap di resor mewah ini, Anda harus siap mengeluarkan
biaya sebesar US $ 60 ribu atau sekitar Rp 596 juta per
malamnya. Apa fasilitasnya?

Baca Selengkapnya

Tantangan Penjelajah Kaldera Tambora

5 Juli 2013

Tantangan Penjelajah Kaldera Tambora

Lama waktu tempuh turun sejauh 2,8 kilometer ini diperhitungkan delapan jam dan pulangnya memerlukan waktu lebih lama, sekitar 12 jam.

Baca Selengkapnya

BBM Naik, Lokasi Wisata Bogor Padat Pengunjung

23 Juni 2013

BBM Naik, Lokasi Wisata Bogor Padat Pengunjung

Riska bahkan sudah menyiapkan uang untuk membeli ole-ole dan biaya makan di restroran untuk keluarganya.

Baca Selengkapnya