TEMPO.CO, Maumere-- Maumere adalah ibu kota Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur. Dari Jakarta, sekitar dua jam perjalanan dengan pesawat untuk transit di Denpasar, Bali. Lalu dari pulau dewata itu, melanjutkan perjalanan ke Maumere dengan pesawat selama dua jam pula. Kota yang mayoritas penduduknya nasrani ini pernah dikunjungi Paus Yohanes Paulus II pada 1989. Ada beberapa tempat menarik bila Anda singgah di kota ini.
1. Bukit Nilo
Letaknya sekitar 5 km dari Maumere. Nama sebenarnya Desa Nilo, bukit Keli. Namun orang menjulukinya Bukit Nilo.Di atas bukit, ada patung Bunda Segala Bangsa, atau patung Maria. Tingginya sekitar 18 meter. Belum termasuk fondasinya yang setinggi 28 meter. Beratnya sekitar 6 ton. Patung ini dibuat pada 2005.
Tempat ini tak hanya menjadi wisata religi bagi kaum nasrani. Orang nonnasrani pun datang untuk menikmati panorama indah. Dari atas bukit Nilo, Anda bisa melihat seluruh kota Maumere. Biasanya orang datang untuk melihat matahari terbit di sini.
2. Gereja Tua Sikka
Bangunan gereja ini sudah bertahan lebih dari satu abad di Sikka Natar. Didirikan pada 1899 oleh misionaris dari tarekat Jesuit dengan bantuan raja Sikka. Bentuk dan corak bangunannya yang tradisional dari abad XVIII-XIX. Dindingnya dihias dengan lukisan motif tenun ikat Sikka.
3. Museum Bikon Blewut
Museum ini yang terbesar di Nusa Tenggara Timur. Letaknya 10 Km dari arah kota Maumere yang berada di Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero Kecamatan Nita Kabupaten Sikka. Bikon artinya lampau, blewut artinya sisa-sisa peninggalan masa lampau. Berbagai koleksi peninggalan bersejarah masa lampau ada di sini. Fosil, pakaian adat, perhiasan, benda-benda porselen, alat musik, tenunan, anyaman dan ukiran, dan fauna.
4. Pasar Geliting
Pasar tradisional di Maumere ini jangan dilewatkan. Anda bisa membawa buah tangan dengan harga lebih murah ketimbang beli di artshop. Tapi, Anda mesti lihai tawar-menawar dengan para pedagang di sini. Soalnya kadang mereka menaikkan harga dua kali lipat.
5. Wisata Bahari
Berbagai macam tempat diving dan snorkeling yang menyajikan keindahan alam dan kekayaan biota lautnya ada di Maumere dan sekitarnya. Juga pantai-pantai di kabupaten Sikka. Biayanya beragam. Snorkeling sekitar Rp 200 ribu, diving sekitar Rp 700 ribu. (Baca artikel: Lima Wisata Bahari di Maumere)
6. Watubelapi
Watubelapi adalah satu dusun yang warganya membudidayakan kain ikat tenun. Mereka membuat kain ikat tenun secara tradisional, dengan alat pemintal dari kayu. Proses perwarnaan dan pembuatan motifnya pun secara alami dengan menggunakan tumbuh-tumbuhan. Pembuatan satu kain ikat tenun, melibatkan seluruh perempuan di dusun ini. Di sini, Anda bisa melihat proses pembuatan kain ikat tenun dari awal hingga akhir.
NIEKE INDRIETTA
Berita terkait
Pantai Terbaik Kedua se-Asia Ditutup Sementara
5 April 2018
White Beach, Pulau Boracay, merupakan tempat tujuan pantai terbaik kedua di Asia oleh TripAdvisor ditutup mulai 26 April, puncak liburan musim panas.
Baca SelengkapnyaTempat Romantis Rayakan Valentine di Australia
14 Februari 2018
Salah satu lokasi untuk liburan romantis merayakan Valentine adalah di Perth, ibu kota Australia Barat. Hanya 4,5 jam penerbangan dari Jakarta.
Baca SelengkapnyaIndahnya Wisata di Resor Pertanian Taiwan
24 September 2017
Tak hanya mengandalkan hasil panen, petani di Taiwan juga membidik bisnis wisata dengan menyediakan penginapan dan aneka atraksi menarik.
Baca SelengkapnyaWisata Pertanian Taiwan, Bersalin Rupa di Generasi Kedua
24 September 2017
Sejumlah lahan pertanian yang melakukan ekspansi ke bisnis wisata di Taiwan, banyak dikelola oleh generasi muda.
Baca SelengkapnyaTahun Ini Singapura Punya 6 Tempat Wisata Baru
9 September 2017
Tahun ini, setidaknya ada enam sarana wisata baru yang telah dan akan diluncurkan pemerintah Singapura untuk menggaet lebih banyak wisatawan.
Baca SelengkapnyaKiat Berwisata ke Jepang dengan Biaya Hemat
9 September 2017
Meski Jepang terbilang sebagai destinasi wisata yang mahal, dengan perencanaan yang tepat, Anda bisa berlibur di Jepang dengan biaya hemat.
Baca SelengkapnyaAda Tiga Cara untuk Mencapai Tembok Besar Cina dari Beijing
5 September 2017
Tidak heran, bahkan untuk mencapai gerbang Tembok Besar Cina dari kota Beijing pun sudah menjadi perjuangan tersendiri. Begiu juga saat pulangnya.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Cuaca Ekstrim, Tembok Besar Cina Tetap Ramai Turis
5 September 2017
Di tengah ancaman cuaca ekstrim masih banyak turis yang mengunjungi Tembok Besar Cina.
Baca SelengkapnyaSejak Ada Jokowi, Madame Tussaud Hong Kong Ramai Turis Indonesia
9 Agustus 2017
KJRI Hong Kong menyatakan jumlah pengunjung asal Indonesia meningkat.
Baca SelengkapnyaWisata Uji Nyali Menyusuri Skywalk di Atas Jurang di Cina
8 Juli 2017
Skywalk yang terdiri dari konstruksi kaca ini berada 120 meter di atas jurang yang menganga.
Baca Selengkapnya